Vaksin mpox MVA-BN jadi yang pertama masuk prakualifikasi WHO
Vaksin MPOX MVA-BN telah menjadi vaksin pertama yang memenuhi prakualifikasi dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Ini merupakan sebuah pencapaian besar dalam upaya pencegahan penyakit cacar monyet, yang disebabkan oleh virus Variola simpanse.
Vaksin MPOX MVA-BN dikembangkan oleh perusahaan bioteknologi Bavarian Nordic, dan telah menjalani serangkaian uji klinis yang menunjukkan tingkat keamanan dan efikasi yang tinggi dalam mencegah penyakit cacar monyet. Dengan prakualifikasi dari WHO, vaksin ini dapat digunakan dalam program imunisasi massal untuk melindungi masyarakat dari penyakit yang mematikan ini.
Cacar monyet adalah penyakit yang sangat menular dan dapat menyebabkan kematian pada penderita yang tidak diobati. Oleh karena itu, vaksinasi menjadi langkah yang sangat penting dalam mengendalikan penyebaran penyakit ini. Dengan adanya vaksin MPOX MVA-BN yang telah disetujui oleh WHO, diharapkan dapat meningkatkan akses masyarakat terhadap perlindungan terhadap cacar monyet.
Prakualifikasi dari WHO juga menandakan bahwa vaksin MPOX MVA-BN telah memenuhi standar internasional dalam hal keamanan, efikasi, dan kualitas produksi. Hal ini memberikan keyakinan kepada masyarakat dan pemerintah bahwa vaksin ini aman dan efektif digunakan dalam program imunisasi.
Dengan demikian, vaksin MPOX MVA-BN menjadi terobosan baru dalam upaya pencegahan penyakit cacar monyet. Dengan prakualifikasi dari WHO, diharapkan vaksin ini dapat segera didistribusikan kepada masyarakat yang membutuhkannya, sehingga dapat membantu mengurangi beban penyakit dan melindungi kesehatan masyarakat secara keseluruhan.