Polisi tangkap tujuh remaja hendak tawuran di Jakbar
Polisi berhasil menggagalkan rencana tawuran antara dua kelompok remaja di Jakarta Barat. Tujuh remaja yang diduga akan terlibat dalam tawuran tersebut berhasil ditangkap sebelum mereka sempat melancarkan aksinya.
Kepala Kepolisian Resor Jakarta Barat, AKPB Joko Santoso, mengatakan bahwa pihaknya telah menerima informasi tentang rencana tawuran antara dua kelompok remaja yang akan terjadi di wilayah tersebut. Berdasarkan informasi tersebut, polisi melakukan patroli dan berhasil menemukan tujuh remaja yang diduga akan terlibat dalam tawuran tersebut.
Setelah dilakukan pemeriksaan, polisi menemukan adanya barang-barang tajam yang diduga akan digunakan dalam tawuran tersebut. Selain itu, polisi juga menemukan narkotika jenis sabu-sabu yang diduga dimiliki oleh salah satu dari tujuh remaja tersebut.
AKPB Joko Santoso menegaskan bahwa pihaknya tidak akan mentoleransi tindakan tersebut dan akan menindak tegas siapapun yang terlibat dalam tawuran dan memiliki narkotika. “Kami akan terus melakukan patroli dan mengawasi kelompok-kelompok remaja yang diduga akan melakukan tawuran. Kami juga akan bekerja sama dengan pihak sekolah dan orang tua untuk mencegah terjadinya tawuran di wilayah Jakarta Barat,” ujarnya.
Tindakan yang dilakukan oleh polisi ini patut diapresiasi karena telah berhasil mencegah terjadinya tawuran yang bisa membahayakan keselamatan dan keamanan warga sekitar. Diharapkan dengan adanya tindakan tegas dari pihak berwajib ini, remaja-remaja di Jakarta Barat dapat lebih bijaksana dalam menyelesaikan permasalahan tanpa harus resort ke tawuran.
Masyarakat juga diimbau untuk selalu memberikan informasi kepada pihak kepolisian apabila mengetahui adanya rencana tawuran atau tindakan kriminal lainnya di sekitar lingkungan mereka. Dengan demikian, keamanan dan ketertiban di wilayah Jakarta Barat dapat terjaga dengan baik.