Mentan sebut hilirisasi pertanian langkah krusial tekan impor
Menteri Pertanian atau yang biasa disebut Mentan telah mengumumkan bahwa hilirisasi pertanian merupakan langkah krusial dalam upaya untuk mengurangi impor produk pertanian. Hilirisasi pertanian adalah proses pengolahan atau pengolahan lanjutan dari hasil pertanian yang dilakukan di dalam negeri, sehingga nilai tambah dari produk pertanian dapat meningkat.
Pertanian merupakan sektor yang sangat penting bagi perekonomian Indonesia, namun sayangnya kita masih sangat bergantung pada impor produk pertanian. Hal ini tentu tidaklah baik, karena akan membuat negara kita menjadi lebih bergantung pada negara lain dan juga dapat merugikan para petani di dalam negeri.
Dengan melakukan hilirisasi pertanian, Mentan berharap dapat meningkatkan produksi pertanian di dalam negeri dan juga meningkatkan nilai tambah dari produk pertanian tersebut. Dengan demikian, impor produk pertanian dapat ditekan dan Indonesia dapat menjadi lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan.
Langkah-langkah hilirisasi pertanian yang dapat dilakukan antara lain adalah dengan memperbaiki infrastruktur pertanian, meningkatkan kualitas sumber daya manusia di sektor pertanian, serta mendorong investasi di sektor pertanian. Dengan melakukan langkah-langkah ini, diharapkan dapat meningkatkan daya saing produk pertanian dalam negeri dan juga dapat mengurangi ketergantungan pada impor produk pertanian.
Selain itu, Mentan juga menekankan pentingnya untuk memperhatikan faktor lingkungan dalam melakukan hilirisasi pertanian. Dengan melakukan pengolahan lanjutan dari hasil pertanian, kita juga perlu memperhatikan dampak terhadap lingkungan dan juga keberlanjutan sumber daya alam yang kita miliki.
Dengan melakukan hilirisasi pertanian, Indonesia dapat menjadi lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan dan juga dapat meningkatkan kesejahteraan petani di dalam negeri. Oleh karena itu, langkah ini merupakan langkah krusial yang perlu dilakukan untuk mengurangi impor produk pertanian dan juga meningkatkan nilai tambah dari produk pertanian di dalam negeri.