Kim Jong-un luncurkan roket ganda super besar pada latihan tembak
Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un, telah meluncurkan roket ganda super besar pada sebuah latihan tembak yang dilakukan baru-baru ini. Tindakan ini telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan negara-negara tetangga dan komunitas internasional.
Roket ganda super besar tersebut diluncurkan sebagai bagian dari latihan tembak yang dilakukan oleh Korea Utara sebagai bentuk demonstrasi kekuatan militernya. Kim Jong-un sendiri turut hadir dalam latihan tersebut dan menyaksikan peluncuran roket tersebut.
Menurut laporan media, roket ganda super besar ini memiliki kemampuan untuk mencapai jarak yang sangat jauh dan dapat membawa muatan yang besar. Hal ini memicu kekhawatiran bahwa Korea Utara sedang mengembangkan kemampuan militer yang lebih canggih dan memperkuat posisinya dalam persaingan geopolitik di kawasan Asia Timur.
Reaksi terhadap peluncuran roket ini pun bermacam-macam. Beberapa negara, seperti Amerika Serikat dan Jepang, mengecam tindakan Korea Utara dan menuntut agar negara tersebut menghentikan uji coba senjata nuklir dan roketnya. Sementara itu, China, sekutu utama Korea Utara, menyerukan agar semua pihak dapat menjaga stabilitas di kawasan tersebut.
Peluncuran roket ganda super besar ini juga memicu kekhawatiran akan meningkatnya ketegangan di kawasan Asia Timur. Korea Utara telah lama menjadi sumber ketegangan di kawasan tersebut, terutama dalam hubungannya dengan Korea Selatan dan Amerika Serikat.
Dengan peluncuran roket ganda super besar ini, Kim Jong-un sekali lagi menunjukkan bahwa Korea Utara tidak akan mundur dalam upaya untuk mengembangkan kemampuan militer yang lebih kuat. Komunitas internasional diharapkan dapat menemukan solusi yang tepat untuk mengatasi ancaman yang ditimbulkan oleh Korea Utara dan menjaga perdamaian di kawasan tersebut.