Jeju Air diselidiki karena beberapa kali alami masalah pendaratan
Jeju Air, sebuah maskapai penerbangan asal Korea Selatan, tengah menjadi sorotan setelah beberapa kali mengalami masalah saat melakukan proses pendaratan. Beberapa insiden ini telah menyebabkan kekhawatiran terhadap keselamatan penumpang dan kru penerbangan.
Salah satu insiden yang paling mencolok adalah saat sebuah pesawat Jeju Air harus melakukan pendaratan darurat di Bandara Internasional Incheon pada bulan lalu. Pesawat tersebut mengalami masalah pada roda pendaratan saat hendak mendarat, yang menyebabkan kru penerbangan harus mengambil langkah-langkah ekstra untuk memastikan pendaratan yang aman.
Insiden lainnya melibatkan sebuah pesawat Jeju Air yang mengalami masalah pada sistem pendaratan otomatisnya saat hendak mendarat di Bandara Internasional Jeju. Kru penerbangan berhasil mengatasi masalah tersebut dan mendarat dengan aman, namun hal ini tetap menimbulkan kekhawatiran terhadap keandalan sistem pendaratan maskapai ini.
Karena beberapa insiden yang terjadi dalam waktu singkat, pihak berwenang Korea Selatan telah memutuskan untuk melakukan penyelidikan terhadap Jeju Air. Mereka ingin memastikan bahwa maskapai ini mematuhi standar keselamatan penerbangan yang telah ditetapkan dan melakukan langkah-langkah perbaikan yang diperlukan untuk mencegah kejadian serupa terjadi di masa depan.
Jeju Air sendiri telah memberikan pernyataan bahwa mereka akan bekerja sama sepenuhnya dengan pihak berwenang dalam penyelidikan ini dan berkomitmen untuk meningkatkan keselamatan penerbangan mereka. Mereka juga meminta maaf kepada penumpang dan kru penerbangan yang terlibat dalam insiden-insiden tersebut.
Sebagai salah satu maskapai penerbangan terbesar di Korea Selatan, Jeju Air memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan keselamatan semua penumpang dan kru penerbangan mereka. Semoga dengan adanya penyelidikan ini, masalah-masalah pendaratan yang sering terjadi dapat segera diatasi dan kepercayaan masyarakat terhadap maskapai ini dapat dipulihkan.